Senin, 23 April 2012


Melati kuntum tumbuh melata
Sayang Merbah di pohon cemara
Assalamualaikum mulainya kata
Saya sembah pembuka bicara
Assalamualaikum wr.wb
Pertama marilah kita panjatkan puji syukut ke Hadirat Allah Swt yang mana pada hari ini Allah masih memberikan nikmat kesehatan serta kesempatan sehingga kita dapat hadir ke SMPN 42 batam yang kita cinta ini. Tidak lupa sholawt serta salam selalu kita kirimkan ke Baginda besar Nabi Muhammad Saw yang membawa zaman yang penuh dengan kebodohan ke zaman yang penuh dengan pendidikan serta teknologi yang kita rasakan sekarang kini.
Yang terhormat, Ibu kepala SMPN 42 Batam
Yang terhormat, Bapak/Ibu guru SMPN 42 Batam
Serta teman-teman senasib seperjuangan yang saya banggakan
Hadirin yang berbahagia
Saya di sini akan menjelaskan tentang tahap-tahap dalam pendidikan sekaligus memberikan tips dalam menguasai sebuah pelajaran.
1.    Kenali dululah pelajaran itu. Karna pepatah mengatakan “Tak kenal maka tak saying, tak saying maka tak cinta”.
2.    Setelah kita kenali, barulah cintai pelajaran itu. Karna kalau kita sudah cinta dengan pelajaran itu, maka makin bersemangatlah kita untuk belajar.
3.    Mempelajarinya, setelah kita sudah mengenalinya, sudah kita cintai. Barulah kita mempelajarinya. Di tahap ini lah banyak oranhg yang benci dalam belajar karna mereka langsung melangkah ke tahap pembeljaran, sementara tahap pengenalan dan pengenalan di lupakan. Oleh sebab itu banyak orang yang mengeluh tidak suka pada suatu pelajaran, karna langsung.
4.    Setelh kita mempelajarinya, barulah kita mempraktekannya dalam kehidupan kita sehari-hari. Banyak pelajar yang hanya menganggap baljar itu hanya sebatas di atas kertas saja, tidak di praktekan. Di kertas tertulis nilai ulangan PKN 95, tapi dalam mempraktekan ilmunya itu nol besar.  Dalam pelajaran agama tertulis 100, tapi dalam sholat nya Cuma 2X sehari Maghrib ama Zuhur, Zuhur pun karna di paksa. Ini lah crminan dari kurang nya suatu praktikum dari suatu pelajaran.
5.    Lalu tahapan akhir dari Pendidikan adalah mengajarkan kembali ilmu yag sudah kita dapatkan. Krna sebaik-baiknya ilmu adalah orang yang mau mempraktekan ilmu itu serta mengajarkannya kembali kepada orang lain.

Sekian lah pidato yang dapat saya sampaikan, mohon maaf jika ada kata yang kurang pantas, tutur kata yang kurang teratur, dan ucapan yang kurang berkenan.

Wabillahi taufik walhidayah, warido walinayah
Wassalamualaikum Wr.Wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar